Home    About Me    Equipment    Aktivitas    Astrofotografi    Observasi    Downloads   Video    Gallery    Tamu   

Rabu, 15 April 2020

Hujan Meteor Lyrids 2020 di Tengah Wabah Corona


Hujan meteor Lyrid akan aktif mulai 16 April hingga 25 April tahun ini, dengan puncaknya terjadi pada Rabu malam tanggal 22 April 2020 hingga pagi harinya. Titik radian meteor ini berada di Rasi Lyra dengan bintang terangnya Vega. Bagi pengamat di Indonesia Rasi ini mulai terbit di Langit Timur sekitar jam 11 malam dan mencapai titik kulminasi di atas langit menjelang Subuh. 

Meteor Lyrid memiliki cacah penampakan sekitar 10-20 meteor per jam selama masa puncaknya. Fase Bulan Baru saat puncak tahun ini membuat prospek pengamatan yang baik untuk tahun ini didukung kondisi langit yang lebih baik seiring pemberlakukan darurat corona. Namun hujan, mendung dan awan menjadi ancamannya karena musim penghujan di Indonesia masih berlangsung. 

Meteor yang merupakan rontokan komet Thatcher ini pertama kali tercatat diamati oleh para astronom Cina pada tahun 687 SM. Hujan meteor ini diketahui memiliki lonjakan aktivitas dalam siklus 60 tahun. Sekitar 700 meteor per jam diamati pada 1803, dengan puncak terakhir sekitar 90 per jam pada tahun 1982 dan kembali akan melonjak aktivitasnya pada tahun 2043 yang akan datang. Selamat menjemput Lyrids jangan sampai terlewatkan. Carilah tempat yang gelap dan lapang, pake baju hangat, alas tidur, lotion anti nyamuk, senter, camilan dan minuman, music player, kamera untuk mengabadikannya serta jangan lupa ajak teman anda. Ehh maskernya jangan lupa 😁 dan tetap patuhi "protokol corona". Happy watching and hope clear sky.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar